Streaming Dan Broadcasting Pertandingan Dota 2 Mendapatkan Aturan Dari Valve

dota2 aturan broadcasting streaming

Setelah turnamen Starladder i-League Invitational Season 3 mencegah adanya Streaming tidak resmi diluar Steraming mereka, pihak Valve kemudian mengambil jalan tengah untuk permasalahan tersebut.

Turnamen Minor pertama untuk Dota Pro Circuit 2017-2018 yaitu Starladder i-League Invitational Season 3 bisa dibilang menjadi turnamen yang cukup kontroversial. Pertama yaitu penggunaan Tactical Pause di dalam turnamen ini dan kemudian adalah melarang adanya Streaming tidak resmi. Keputusan ini diambil agar meningkatkan penonton di Streaming resmi turnamen dan pastinya akan meningkatkan penghasilan mereka.

Tapi sayangnya hal tersebut dilakukan tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu sebelum turnamen berjalan dan pihak Starladder menggunakan aturan DMCA (Digital Millennium Copyright Act) yang bisa memberikan Banned selama 24 jam. Ancaman tersebut diberikan kepada Streamer seperti BananaSlamJamma dan AdmiralBulldog yang biasa melakukan Streaming untuk menganalisa suatu pertandingan.

Melihat hal tersebut memiliki dampak pada 2 sisi yaitu komunitas dan kompetisi Dota 2, maka pihak Valve mengambil keputusan untuk memberikan arahan mengenai apa yang tengah terjadi saat ini. Berikut pernyataan resmi dari Valve mengenai masalah Streaming tidak resmi :

"To that end, in addition to the official, fully-produced streams from the tournament organizer itself, we believe that anyone should be able to broadcast a match from DotaTV for their audience. However, we don’t think they should do so in a commercial manner or in a way that directly competes with the tournament organizer’s stream. This means no advertising/branding overlays, and no sponsorships. It also means not using any of the official broadcast’s content such as caster audio, camerawork, overlays, interstitial content, and so on. Finally, this is not permission for studios to broadcast each other’s events. In general, everyone should play nice together, and we think the boundaries should be pretty clear."

Jika diartikan, sebenarnya pihak Valve mengizinkan siapaun untuk dapat melakukan Broadcasting atau Streaming pada pertandingan Dota 2. Tapi diharapkan para Broadcaster atau Streamer tidak melakukan hal komersial di dalam kegiatan mereka yang mungkin bertentangan atau merugikan bagi pihak penyelenggara turnamen. Jadi diharapkan tidak ada merk atau sponsor dalam Streaming tersebut. Jadi diharapkan semua bekerja sama dengan baik dan diharapkan semua orang bisa mematuhi hal tersebut.

Dengan begitu dapat dikatakan bahwa para Streamer atau Broadcaster akan kehilangan penghasilan mereka dari sponsor atau iklan yang bisa mereka siarkan di dalam Streaming mereka karena pernyataan dari pihak Valve. Tapi entah apakah ini adalah aturan Final dari pihak Valve atau mungkin akan ada aturan lainnya yang menyusul karena ini menyangkut banyak hal di dalamnya.

Pin It
Tags: , ,