Pertandingan uji coba antara manusia melawan OpenAI Five telah selesai dengan kemenangan telak 2-0 bagi tim OpenAI Five dan kini mereka akan bersiap untuk ajang The International 8.
Untuk melihat seberapa siap OpenAI Five sebelum bertanding di ajang The International 8, tim developer OpenAI Five mengadakan uji coba dengan melawan tim manusia pada tanggal 6 Agustus 2018, Jam 02:30 WIB (Dini Hari) tadi. Tim yang mewakili manusia adalah Analyst serta Caster ternama seperti William "Blitz" Lee, Austin "Capitalist" Walsh, Ben "Merlini" Wu, dan Ioannis "Fogged" Loucas. Kemudian ada David "MoonMeander" Tan yang masih aktif sebagai pemain Profesional di tim compLexity Gaming.
Sebelum pertandingan dimulai, OpenAI Five dipertandingankan dengan para penonton terlebih dahulu. Dalam pemanasan tersebut, OpenAI Five mampu meratakan 2 Barracks tim manusia pada menit ke-13 dan dengan begitu tim manusia tidak mampu untuk memberikan perlawanan dan harus mengatakan GG kepada OpenAI Five.
Tapi dalam pertandingan uji coba kali ini masih terdapat larangan yang diberikan kepada Bot. Larangan yang masih ada adalah tidak boleh menggunakan Bottle, Divine Rapier, dan juga 18 Hero yang tidak boleh digunakan. Selain itu setiap pemain dan Bot memiliki kurir pribadi. Mungkin hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan sistem pada OpenAI Five yang masih belum bisa dipecahkan oleh tim developer.
Akhirnya game pertama antara manusia melawan OpenAI Five dimulai dengan sebuah kejutan dimana tim OpenAI Five melakukan Trash Talk dengan mengatakan bahwa mereka memprediksi kemenangan mereka sebesar 95% dan benar saja pada menit ke-2 tim OpenAI Five berhasil mendapatkan 3 Kill terlebih dahulu. OpenAI Five pun mampu untuk terus menjaga keunggulan mereka dan berhasil mendapatkan Top dan Bottom Tower serta unggul 13-4 dari tim manusia. Menit ke-19 tim OpenAI Five mampu melakukan Team Wipe dan berhasil mendapatkan Barrack di Bottom Lane. 2 Menit kemudian mereka kembali melakukan 4 Kill dan berhasil mendapatkan Barrack di Mid Lane dengan keunggulan Net Worth hingga 12K membuat tim manusia harus mengakui kekalahan mereka di Game pertama.
Di Game ke-2 tim manusia mampu bermain dengan lebih baik dan mengimbangi permainan dari OpenAI Five. Dimana pada menit ke-5 kedua tim masih saling berimbang dengan keunggulan tipis tim OpenAI Five 5-3 atas tim manusia. Tapi lagi-lagi tim OpenAI Five bermain dengan lebih konsisten dan membuat mereka berhasil mendapatkan 2 Tower di menit ke-10 dan unggul dari segi Networth sebesar 1K. Menit ke-20 tim OpenAI Five memaksa masuk ke High Ground di Mid Lane dan menyatakan bahwa kemungkinan mereka menang adalah sebesar 99%!! Benar saja mereka berhasil mendapatkan Team Wipe di menit ke-21 dan 3 menit kemudian mereka berhasil mendapatkan 4 Kill saat masuk ke High Ground di Top Lane. GGWP!! OpenAI Five berhasil memenangkan pertandingan uji coba kali ini.
Pertandingan uji coba ini disaksikan hingga 70 ribu gamer secara Live Stream dan melihat antusias para penonton akhirnya panitia memutuskan untuk tetap menjalankan pertandingan ke-3. Untuk pertama kalinya tim manusia berhasil unggul dari OpenAI Five dengan 16-15 di menit ke-16 dengan keunggulan Networth sebesar 2K. Tim manusia berhasil menjaga dan melebarkan keunggulan mereka hingga 30-17 di menit ke-23 dan mendapatkan 2 Tower Top Lane. Pada menit ke-34 tim manusia berhasil masuk ke High Ground Mid Lane dan langsung memaksa ke Ancient. Anehnya tim OpenAI Five tidak merespon dengan kembali ke Base mereka, mungkin secara kalkulasi mereka sudah mengakui kekalahan tersebut dan memutuskan terus melakukan Push High Ground.
Melihat pertandingan antara OpenAI Five melawan tim manusia dapat dikatakan bahwa Artificial Intelligence atau kepintaran buatan sudah berkembang pesat. Melihat game Dota 2 yang dipenuhi dengan kemungkinan-kemungkinan yang sangat banyak, OpenAI Five mampu mengambil keputusan yang tepat yang membuat mereka mendapatkan keuntungan di dalam game tersebut. Ternyata sebenarnya tujuan OpenAI bukanlah hanya untuk menciptakan AI yang mampu mengalahkan tim Dota 2, namun mereka ingin menciptakan AI yang dapat membantu manusia dalam menyelesaikan masalah. Game Dota 2 dipilih karena game ini kompleks, informasi yang ada terbatas, dan membutuhkan kerja sama tim.
Kini tantantan terbesar tim OpenAI Five adalah menantang tim-tim Dota 2 terbaik saat ini di ajang The International 8. Apakah menurut kalian OpenAI Five mampu mengimbangi tim-tim Profesional Dota 2 di ajang The International 8 nanti?